Sabtu, 20 Oktober 2018


Seorang guru dengan paras cantik dengan inisial TA berusia 36 tahun yang berlokasi di Tulungagung ini sungguh memiliki tindakan yang tidak boleh di contoh oleh para murid maupun guru lainya. Di mana guru dengan paras cantik tersebut yang keseharianya adalah mengajar para murid di salah satu SMK swasta yang berlokasi di Tulungagung tersebut terangkap basah sedang memasukan seorang lelaku yang bukan marhamnya ke dalam rumah pada malam hari.

Di tambah lagi ternyata lelaku tersebut adalah salah seorang mantan muridnya di sekolah. Di mana TA di ketahui sering sekali di kunjungi oleh mantan muridnya di rumah yang di kontraknya yang berlokasi di Kelurahan Jepun, Kota tulungagung pada saat sang suami tercinta tengah tidak berada di rumah karena bekerja di luar kota dan hanya pulang kerumah satu bulan satu kali.

Sesuai dengan informasi yang berhasil di dapatkan, peristiwa tersebut berawal pada saat TA kembali mendapatkan kunjungan dari mantan muridnya pada hari Selasa tanggal 16 oktober 2018 sekitar pukul 19.30 WIB.



Dan pada saat itu juga ternyata para warga telah menunggu, tidak terlihat sang lelaku keluar dari rumah. Dan karena sudah tidak sabar lagi untuk menunggu, para warga pun pada akhirnya mengetuk pintu rumah dari sang guru cantik tersebut.

Dan ternyata memang benar, walaupun dirinya menyangkal karena kedatangan tamu, para warga pun kemudian menggeledah dan menemukan Bs seorang pria berusia 21 tahun sedang berada di bagian loteng lantai dua yang di gunakan untuk menjemur pakaian.

Iptu Sumaji selaku Kasubbag Humas Polres Tulungagung sendiri membenarkan terkait dengan penggrebekan pasangan yang bukan suami dan istri di dalam rumah guru cantik tersebut.

Diri nya menjelaskan bahwa sesuai dengan hasil penyelidikan di handphone milik BS di dapati adanya percakapan untuk melakukan hubungan seksual, akan tetapi di tolak oleh sang guru yang berparas cantik tersebut karena sang guru sedang mengalami menstruasi.

Sampai pada saat ini pun di ketahui dugaan perselingkuhan tersebut tengah di tangani oleh Unit Perempuan dan Anak ( PPA ) Polres Tulungagung. "Masih dalam penyelidikan kami," ucapnya singkat saat dikonfirmasi oleh media.

Tagged: , , , , , , , , , ,

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.