Selasa, 22 Januari 2019


Salah seorang pria yang di percaya sebagai seorang biksu Budha di laporkan telah berhasil di tangkap karena telah melakukan serangan yang sangat mengerikan kepada seorang pedagang kaki lima yang ada di Thailand. Di mana biksu tersebut di ketahui ingin membuktikan jimat pelindung yang di jual oleh pedagang kaki lima tersebut adalah jimat pelindung palsu dengan cara menggorok leher pedagang tersebut.

Sesuai dengan informasi yang berhasil di dapatkan dari saksi mata yang berada di lokasi kejadian tersebut di ketahui bahwa peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 18 Januari 2019 dan berawal ketika seorang pedagang kaki lima menyatakan bahwa dirinya menjual kalung jimat keberuntungan yang bisa melindungi diri penggunanya dari marabahaya kepada seorang biksu. Biksu tersebut pun lantas mengeluarkan sebilah pisau yang cukup besar dari dalam jubahnya kemudian langsung menusuk pedagang kaki lima yang menjual kalung jimat tersebut.

Sejumlah orang yang berada di sekitar lokasi yang melihat secara langsung peristiwa tersebut pun spontan langsung memberikan pertolongan kepada pedagang kaki lima tersebut untuk menghentikan darah yang terus keluar dari luka yang di deritanya. Para turis pun di ketahui turut memberikan bantuan kepada pedagang tersebut dan menemani korban hingga sampai ke tangan para medis.

Pihak kepolisian pun kemudian membekuk biksu yang telah berusia 54 tahun tersebut tanpa adanya perlawanan dan keributan.

Pihak kepolisian dari kantor polisi Phlap Phla Chai, Bangkok pun melakukan investigasi terhadap peristiwa tersebut, akan tetapi saat di konfirmasi ternyata tersangka yang melakukan penyerangan terhadap pedagang kaki lima tersebut memanglah biksu asli. Dan sampai pada saat ini pun pihak kepolisian masih meninggu wawancara kepada korban setelah korban bisa berbicara dan kondisi nya membaik. Di laporkan bahwa korban yang merupakan seorang pria berusia 30 tahun tersebut mendapatkan cedera parah di bagian kepala dan leher yang sangat serius dan hingga kini korban pun masih terus di rawat secara intensif.

Tagged: , , , , , , , , ,

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.