PENCURIAN DI SIANG BOLONG KABEL TELKOM 350 METER DI SAMARINDA RAIB
POKER ONLINE - BUNDAPOKER.CASINO - Terjadi pencurian di siang bolong, pencurian itu mencuri kabel Telkom sepanjang 350 meter di Jalan Sabulussalam RT 29, Sidomulyo, Samarinda, Kalimantan Timur pada hari, Selasa (22/5). Warga yang saat itu melewati lokasi sempat memfoto saat kedua pelaku sedang menggulung kabel yang sudah mereka potong sebelumnya. Kedua pelaku sedang dalam pengejaran polisi.
POKER ONLINE - Kejadian itu terjadi di jam 13:30 WITA. Kedua pelaku ini terbilang nekat, dengan menggunakan gergaji besi mereka memotong kabel Telkom di tempat umum depan bangunan ruko yang banyak di lintasi warga.
AGEN POKER - "Potong dan gulung kabel itu informasi warga dari jam 8 pagi tadi sampai jam 1-an siang ini tadi. Ada warga yang sempat motret," ujar petugas Bhabinkamtibmas Polsek Samarinda Kota Bripka Teguh saat di temui BUNDAPOKER>CASINO di lokasi kejadin pada hari, Selasa (22/5).
JUDI POKER - Dengan barang bukti yang berhasil di foto oleh warga, polisi langsung melakukan pengejaran terhadap dua pemuda yang yang melakukan pencurian kabel telkom tersebut. "Saya lengsung mengkoordinasikan dengan pihak telkom. Ternyata memang benar kabel yang di curi itu adalah kabel mereka, dan setelah itu saya langsung menuju ke lokasi. Saat sampai disini kedua pelaku sudah melarikan diri, cepat sekali pergerakan mereka," uajr Teguh.
TEXAS POKER - Informasi yang didapatkan dari warga, bahwa kedua pelaku tersebut menggunakan sepeda motor dan langsung cepat - cepat pergi diduga mereka pergi mengarah ke tempat penjualan barang bekas. "Kita juga sudah mengkoordinasikan dari foto - foto yang berhasil di ambil oleh warga bahwa kedua pelaku ini warga daerah di kawasan sekitar lokasi juga," ujar Teguh.
DEWA POKER - Arif, petugas dari Divisi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Telkom Samarinda menerangkan, dari penelusurannya, kabel yang terpasang di 7 tiang milik mereka raib. "Jarak antar tiang 50 meter, kabel kami sepanjang 50 meter itu kali 7," ujar Arif.
AGEN POKER - Imbas dari pemotongan dan pencurian kabel Telkom itu, tidak kurang 100 pelanggan mengalami gangguan. Mulai dari layanan telepon hingga internet indihome. "Ada tidak kurang 120 orang pelanggan terdampak. Kerugian masih kita inventarisir dan kita lapor ke kepolisian," ujar Arif
BUNDAPOKER
POKER ONLINE - Kejadian itu terjadi di jam 13:30 WITA. Kedua pelaku ini terbilang nekat, dengan menggunakan gergaji besi mereka memotong kabel Telkom di tempat umum depan bangunan ruko yang banyak di lintasi warga.
AGEN POKER - "Potong dan gulung kabel itu informasi warga dari jam 8 pagi tadi sampai jam 1-an siang ini tadi. Ada warga yang sempat motret," ujar petugas Bhabinkamtibmas Polsek Samarinda Kota Bripka Teguh saat di temui BUNDAPOKER>CASINO di lokasi kejadin pada hari, Selasa (22/5).
JUDI POKER - Dengan barang bukti yang berhasil di foto oleh warga, polisi langsung melakukan pengejaran terhadap dua pemuda yang yang melakukan pencurian kabel telkom tersebut. "Saya lengsung mengkoordinasikan dengan pihak telkom. Ternyata memang benar kabel yang di curi itu adalah kabel mereka, dan setelah itu saya langsung menuju ke lokasi. Saat sampai disini kedua pelaku sudah melarikan diri, cepat sekali pergerakan mereka," uajr Teguh.
TEXAS POKER - Informasi yang didapatkan dari warga, bahwa kedua pelaku tersebut menggunakan sepeda motor dan langsung cepat - cepat pergi diduga mereka pergi mengarah ke tempat penjualan barang bekas. "Kita juga sudah mengkoordinasikan dari foto - foto yang berhasil di ambil oleh warga bahwa kedua pelaku ini warga daerah di kawasan sekitar lokasi juga," ujar Teguh.
DEWA POKER - Arif, petugas dari Divisi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Telkom Samarinda menerangkan, dari penelusurannya, kabel yang terpasang di 7 tiang milik mereka raib. "Jarak antar tiang 50 meter, kabel kami sepanjang 50 meter itu kali 7," ujar Arif.
AGEN POKER - Imbas dari pemotongan dan pencurian kabel Telkom itu, tidak kurang 100 pelanggan mengalami gangguan. Mulai dari layanan telepon hingga internet indihome. "Ada tidak kurang 120 orang pelanggan terdampak. Kerugian masih kita inventarisir dan kita lapor ke kepolisian," ujar Arif
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.