Kamis, 21 Mei 2020



4.003 kendaraan yang ditunjukkan bolak-balik dilepaskan dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek di kilometer 31, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada D-4 Lebaran atau Rabu (20/5). Jumlah ini adalah yang terbanyak sejak larangan mudik mulai 24 April lalu, Dari total 4.003 kendaraan yang ditransfer sekitar 3.664 adalah kendaraan pribadi dan 339 adalah kendaraan angkutan," kata General Manager Representative Office 1 dari Jasamarga Transjawa Tollroad, Widiyatmiko Nursejati, Kamis (21/5).

Menurutnya, adanya lonjakan jumlah kendaraan yang dikeluarkan menyebabkan antrian meminta lokasi titik kontrol Kontrol Transportasi di Km 31 Cikarang Barat, Karena Polisi akan memeriksa dokumen perjalanan satu per satu sesuai dengan persyaratan dari Satuan Tugas Covid-19. Jika ada yang tidak memenuhi persyaratan perjalanan, mereka akan ditindaklanjuti ke gerbang tol terdekat, Cikarang Barat GT 3, " dia berkata.

Selain itu, petugas di lapangan juga terus-menerus mewaspadai berbagai mode yang dilakukan oleh masyarakat untuk menghindari larangan pulang ke rumah, Titik Periksa Bantuan Pamen Cikarang Barat Polda, Metro Jaya, AKBP Sutimin mengungkapkan, pihaknya telah menyetujui dan meningkatkan pengawasan untuk mencegah mudik yang bertekad mengalihkan larangan mudik di jalur penghubung jalan tol.

Dia mengakui, ada banyak moda pelancong. Salah satunya yang sering ditemui di lapangan adalah naik kendaraan gelap, Jika kendaraan yang kami tumpangi dikategorikan. Pelat kuning memiliki rute, tetapi tidak tepat, kami disuruh putar balik. Mereka yang tidak memiliki rute, kami tilang dan selidiki lebih lanjut di Polda Metro Jaya, misalnya kendaraan plat hitam yang digunakan untuk mengangkut pelancong., "Tutupnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.