Senin, 17 September 2018

HARGA MINYAK NAIK UNTUK MENINGKATKAN PENERIMAAN NEGARA

 BUNDAPOKER 

Kenaikan harga minyak mentah global telah mengubah pandangan Indonesia untuk pendapatan dan subsidi, diperkirakan tumbuh 50 persen menjadi Rp 240 triliun (US $ 16 miliar) dan Rp 148 triliun, masing-masing pada akhir tahun ini.

Pemerintah menetapkan Indonesian Crude Price (ICP) untuk Agustus pada $ 69,36 per barel, sementara harga minyak global mencapai $ 78 per barel untuk minyak mentah Brent pada hari Senin.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengatakan ia mengharapkan untuk meraup Rp 200 triliun dari sektor minyak dan gas dan Rp 40,6 triliun dari sektor mineral dan batubara.

"Tapi ketika harga minyak global naik, subsidi juga harus naik," katanya.

Jonan menjelaskan, subsidi solar bermerek Solar diperkirakan akan mencapai Rp 29 triliun, atau lebih dari 300 persen lebih tinggi dari angka di APBN 2018 sebesar Rp 7 triliun. Sementara itu, subsidi untuk minyak tanah akan meningkat 63 persen menjadi Rp 3,6 triliun.

Jonan lebih lanjut mengatakan ekspor batu bara positif juga dapat meredakan defisit perdagangan minyak dan gas, yang pada Agustus mencapai US $ 1,6 miliar, atau 36 persen lebih tinggi dari angka pada Juli sebesar $ 1,2 miliar.

Sebelumnya, kementerian membuka kesempatan bagi eksportir batubara untuk menambah 100 juta ton pada tahun 2018 dalam upaya untuk meningkatkan ekspor.

“Dengan asumsi harga batubara $ 60 per ton dan jika kami menambahkan 100 juta ton, kami bisa mendapatkan $ 6 miliar. Itu akan menutupi defisit perdagangan minyak dan gas kita yang rendah, ”katanya.

Tagged:

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.