Seorang anggota Brimob di Tangerang Selatan yang pada waktu itu berada tepat di bawah area Flyover Ciputat Tangerang Selatan di laporkan telah menjadi korban amukan massa sekitar. Dimana peristiwa tersebut du yakini di akibatkan oleh salah seorang pengendara yang merasa tidak terima karena di tegur dengan alasan melawan arah jalur lalu lintas pada jalanan yang sangat padat tersebut.
Sesuai dengan informasi yang di dapatkan, Anggota Brimob tersebut di ketahui sedang mengendarai sebuah sepeda motor di daerah Flyover Ciputat sekitar pada pukul 11.00 WIB. Akan tetapi karena pada saat itu lalu lintas di lokasi sangat macet, anggota Brimob yang tidak mengenakan seragam dan hanya menggunakan pakaian sipil itu pun dengan inisiatifnya membantu untuk melancarkan arus lalu lintas yang macet tersebut.
"Dia (anggota Brimob) turun dari sepeda motor, terus coba tertibin pengendara motor yang lawan arus, jadi motor-motor yang lawan arus disuruh balik lagi, karena posisinya benar-benar macet parah. Ya mungkin dari situ, banyak yang nggak terima karena disuruh balik arah lagi," ucap jais, warga sekitar yang tengah melintas.
Akan tetapi para pengendara sepeda motor yang di arahkan untuk putar balik tersebut justru malah mengamuk dan memaksa untuk terus maju sambil melakukan protes. Berawal dari protes tersebut terjadilah cekcok mulut. Dan tidak perlu memakan waktu yang lama, anggota Brimob tersebut pun di kepung oleh puluhan massa yang ada di lokasi dimana beberapa diantaranya merupakan para pengendara yang ingin melintas.
"Kasihan polisi itu tadi, dia maksudnya baik bantu kelancaran lalu lintas. Disini sering macet parah, karena deket pasar dan juga banyak pengendara yang nggak tertib, lawan arah, bikin tambah macet," imbuh Arga, pedagang sepatu yang sempat menyaksikan kejadian itu.
Beberapa warga yang mengepung anggota Brimob tersebut pun mengeroyok anggota Brimob tersebut hingga lemas. Dimana para warga sekitar juga merusak kendaraan sepeda motor milik korban dengan brutal. Dan tidakan tidak manusiawi yang di lakukan manusia di tempat tersebut pun terekam oleh video dan telah menyebar luas di kalangan masyarakat.
Akan tetapi ternyata ada penjelasan lain dari para pengendara lain yang ada di lokasi yang bernama Gema berusia 31 tahun. Dimana Gema menjelaskan bahwa anggota Brimob tersebut di ketahui mencegat para pengendara motor yang melawan arah lalu lintas dengan cara yang tidak benar yaitu dengan mengancam para pengendara dengan menggunakan sebilah pisau.
"Dia ngeluarin pisau juga bang, warga ngiranya dia polisi gadungan soalnya pakaiannya kan sipil tadi," jelas Gema.
Mendengar informasi dari kerusuhan tersebut, Polsek Ciputat pun dengan segera tancap gas menuju ke lokasi peristiwa tersebut. Dimana anggota Brimob yang hingga kini tidak di ketahui identitas nya tersebut kemudian langsung di bekuk polisi dan di bawa ke Mapolsek Ciputat. Dan sampai pada saat ini di ketahui masih belum ada konfirmasi serta kejelasan dari kejadian tersebut.
"Iya, dia anggota Brimob, tadi sudah dibawa Ke Polsek Ciputat," terang petugas kepolisian dari Polsek Ciputat yang tak mau disebut namanya.
LIHAT JUGA : PRIA UTUSAN TUHAN INI MERUSAK KANTOR KAFIR







0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.