Dijelaskan oleh Direktur Pusat kajian Anti Korupsi dari universitas Gadjag Mada
(Pukat UGM) yaitu zainal Arifin mochtar telah menilai Setya novanto telah
merusak citra DPR dan juga Partai Golkar karena dia menjadi tersangka kasus
Korupsi pengadaan KTP elektronik (e-KTP). dan saat ini
diketahui bahwa novanto
telah menjabat menjado letia DPR RI dan juga ketua umum Partai Golkar
Dijelaskan oleh zainal bahwa kalau untuk masalah itu sudah
pasti merupakan merusak citra dan juga bisa berganda menurut dirinya Bukan
sekedar DPR namun juga ke Partai ujarnya di sela acara kantor Partai Soldaritas
Indonesia (PSI) di jalan Wahid Hasyim di Jakarta pusat pada hari minggu pada
tanggal 19/11/2017
Dijelaskan bahwa novanto telah beberapa kali telah mangkit
dari panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dia juga kemudian mengalami
kecelakaan lalu lintas tidak lama setelah menyatakan bahwa bakal akan
memberikan keterangan di gedung KPK
Dijelaskan oleh zainla menurut dirinya ,Mahkamah kehormatan dewan seharusnya bersikap atas
pasca novanto di jadikan tersangka oleh KPK untuk Kasus e-korupsi. Dijelaskan
juga bahwa novanto dinilai tidak akan konsentrasi memimpin DPR karena Masalah
hukum yang tengah di hadapinya
Dijelaskan oleh zainal
mengatakan bahwa jika kita berpaku pada dalam status tersangka ataupun
tersangka atau terdakwa dan yang lainnya itu nanti ada banya terjadinya
perfepatan ujarnya dan juga zainal mendorong golkar bercemin pada merosotnya
dukungan terhadap partai demokart karena banyaknya politis dari partainya
tersebut terseret korupsi
Dijelaskan oleh zainal bahwa mudah-mudahan public bisa
memberikan perspekti yang sama dan juga bisa digunakan sebagai ajang menegur
bajwa partai partai yang tidak serius terhadap agenda yang terjadi terhadapa
pemberantasan korupsi sangat memungkikan di kesampingkan ujarnya .
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.