Rabu, 19 Desember 2018



2018 Akan menjadi salah satu tahun yang berkesan bagi CEO Facebook Mark Zuckerberg. Bagaimana tidak? Tahun ini, dia kehilangan harta sampai USD 15 miliar atau setara Rp 220 triliun (USD 1 = Rp 14.615).

BACA JUGA : DERETAN SEJUMLAH SENJATA YANG SEDANG DI BUAT OLEH TNI INDONESIA

Menurut laporan Time, Mark Zuckerberg mengalami kerugian lebih besar ketimbang orang-orang terkaya lainnya. Ini tak terlepas dari bermacam kontroversi seputar Facebook tahun ini.

Di antaranya adalah Facebook yang dituduh bertanggung jawab atas penyebaran berita palsu yang melibatkan agen Rusia untuk memengaruhi pemilu presiden 2016 di Amerika Serikat, lalu kasus Rohingya, dan masalah privasi seperti pengumpulan data profil pengguna lewat aplikasi.

Pada Juli lalu, saham Facebook juga mengalami kejatuhan tertinggi dalam sejarah saham AS, yakni sampai 20 persen. Selain kontroversi politik, Facebook juga memiliki masalah lain terkait pertumbuhan pengguna yang stagnan.

Instagram merupakan salah satu media sosial yang menyaingi Facebook karena lebih populer di kalangan anak muda, tetapi Instagram sudah diakuisisi Facebook pada 2012. WhatsApp juga telah dibeli Facebook pada 2014.

Meski kehilangan banyak harta, posisi Mark Zuckerberg masih sangat aman Berdasarkan data Bloomberg Billionaire Index, harta Zuckerberg mencapai USD 57 miliar (Rp 833 triliun). Saat ini adalah orang terkaya nomor 6 di dunia.

BACA JUGA : 5 CARA MEMBANGKITKAN BISNIS YANG DIAMBANG KEBANGKRUTAN

Sementara, Bloomberg melaporkan pendiri dan CEO Facebook itu jadi orang terkaya ketiga di dunia. Tercatat kekayaan bersih Zuckerberg mencapai USD 81,6 miliar. Kekayaannya itu konon berhasil menggeser kedigdayaan Warren Buffett yang memiliki total kekayaan sebesar USD 373 juta.

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.