Jumat, 04 Mei 2018

POLISI SEDANG MENYELIDIKI PERISTIWA SOSIAL MONAS YANG FATAL

BUNDAPOKER
Polisi Nasional telah menyerahkan sebuah kasus kepada Polda Metro Jaya terkait dengan kematian dua anak selama acara sosial di Monumen Nasional (Monas) Park, Jakarta Pusat, Sabtu lalu, di mana ratusan orang berdesakan untuk mendapatkan makanan pokok secara gratis. paket makanan.

Juru bicara Kepolisian Jakarta Sr. Comr. Argo Yuwono mengatakan polisi akan memanggil saksi sehubungan dengan kasus ini.

"Mari kita kerjakan kasus ini," kata Argo pada Kamis seperti dikutip oleh tempo.co.

Mahesa Junaedi, 12 tahun, meninggal karena dehidrasi selama acara yang diselenggarakan oleh Forum Untukmu Indonesia. Sementara M. Rizki Syahputra, seorang anak berusia 10 tahun dengan kebutuhan khusus, dilaporkan diinjak sampai mati ketika orang mencoba untuk mendapatkan barang gratis.

Polda Metro Jaya mengatakan sebelumnya bahwa kedua anak itu pingsan di Monas tetapi kondisi mereka mungkin tidak disebabkan oleh peristiwa itu.

Sementara itu, ketua Forum Untukmu Indonesia Dave Santosa bertemu dengan Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno di Balaikota pada hari Kamis. Dia didampingi oleh Ketua Partai Indonesia Bersatu (Perindo) Ketua Jakarta Surianta Tarigan.

Pesta ini didirikan oleh pengusaha Hary Tanoesoedibyo, pendukung Gubernur Jakarta Anies Baswedan.

Sandiaga membantah laporan bahwa Dave adalah sukarelawan untuk program One District One of Entrepreneurship (OK OCE) pemerintah.

“Saya ingin mengklarifikasi bahwa Dave bukan seorang sukarelawan OK OCE. Saya baru saja bertemu dengannya satu kali. Saya tahu para relawan OCE, saya tahu alamat dan nomor telepon mereka. Saya sering mengirim pesan melalui WhatsApp. Dave bukan salah satu sukarelawan, ”katanya seperti dikutip wartakota.tribunnews.com

Dave mengatakan dia akan bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi di Monas setelah kejadian tersebut. Dia menambahkan penyelenggara acara telah bertemu dengan keluarga korban.

“Kami telah meminta maaf dan bertemu dengan keluarga korban. Mereka mengatakan mereka tidak akan melanjutkan proses hukum karena ini adalah kecelakaan, ”kata Dave menurut tempo.co.

Pengacara Muhammad Fayyadh mengaku pada hari Rabu bahwa ibu Rizki telah menerima Rp 5 juta (US $ 358) dengan uang sepi dari Relawan Merah Putih sebagai ganti dia tidak berbicara tentang insiden tersebut.

Relawan Merah Putih adalah kelompok kampanye yang mendukung Joko “Jokowi” Widodo dan Jusuf Kalla selama pemilihan presiden 2014 dan Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama dan Djarot Syaiful Hidayat selama pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017.

Tagged:

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.