Kamis, 21 Juni 2018


Berita tentang tertangkapnya seekor ikan mas dengan ukuran besar yang mengakibatkan kM atau kapal motor Sinanr Bangun tenggelam di Danau Toba kini telah tersebar di seluruh Indonesia dan menjadi viral di berbagai media sosial yang ada.

Viral terkait dengan penangkapan ikan mas tersebut di kutip dari perkataan Rismon Raja Mangatur Sirait, yang menyatkaan bahwa dirinya merupakan seorang budayawam muda Batak. Dirinya mempercayai bahwa badai besar serta peristiwa tenggelamnya kapal Sinar Bangun berhubungan dengan peristiwa tertangkapnya ikan mas besar oleh warga yang berada di sekitar Danau Toba satu hari sebelumnya.

Sirait yang menyatakan bahwa dirinya juga seorang Guru Spiritual danau Toba tersebut menerangkan bahwa dirinya mempercayai tertangkapnya ikan mas tersebut telah menghasilkan bencana di karenakan dirinya sudah menjalan ritual di Danau Toba.

“Saya percaya karena saya semalam sudah melakukan parsantabian penghormatan ke penghuni dan penjaga Danau Toba, Sitolu sadalanan, yaitu Sibiding Laut, Siboru Pareme, dan Namboru Naiambaton," kata Rismon dalam posting-annya di akun Facebook miliknya,



Penjelasan dari Rismon sendiri di posting di media sossial massa dan menjadi viral di berbagai media sosial. Dimana postingan dari Rismon tersebut telah di share sebanyak 9.890 kali share. Berita tersebut pun telah banyak mendapatkan komentar dari para warganet. dimana sebagaian kelompok netizen menyatakan bahwa berita tersebut hanyalah tahayul.

Berhubungan dengan hal tersebut, pihak kepolisian sendiri menjelaskan bahwa hal tersebut sama sekali tidak ada hubunganya di antara kapal motor yang tenggelam dengan tertangkapnya ikan mas dengan ukuran besar tersebut.

"Tidak ada kaitannya ikan mas itu. Kita tidak percaya dengan yang seperti itu. Soal yang menyebar isu tersebut nanti akan kita selidiki," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, Kamis (21/6/2018).

Dirinya juga menjelaskan bahwa peristiwa kapal tenggelam tersebut di sangka kuat di akibatkan oleh kelebihan muatan. Dan sampai pada saat ini pun jumlah para penumpang di dalam kapal kayu tersebut di duga telah melebihi 200 orang penumpang.

"Saat ini kita fokus untuk menyelidiki dan mencari identitas korban. Yang pasti dugaan atas kapal tenggelam itu karena over kapasitas dan kemungkinan cuaca buruk," pungkas MP Nainggolan.

LIHAT JUGA : VIRAL WARGA MALAYSIA BELI KAPAL LAPIS EMAS TERMAHAL DI DUNIA

Tagged: ,

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.